post image
Ilustrasi tanaman obat (Foto: PIXABAY/congerdesign)
KOMENTAR

Tanaman obat yang dinilai tidak mengandung bahan kimia buatan kerap digunakan dalam dosis sembarangan. Padahal, penggunaan tanaman obat pun bisa memiliki risiko efek samping

Dengan demikian, sangat penting untuk memilih tanaman obat yang memiliki bukti-bukti ilmiah yang mendukung penggunaannya. Debra Rose Wilson telah mencatat beberapa jenis tanaman obat yang aman menurut sains.

Dilansir dari Healthline, berikut adalah 5 tanaman obat terbaik yang aman untuk kesehatan:

1. Lavender

Jika kamu sedang diserang kecemasan, menggunakan minyak esensial lavender adalah salahh satu pilihan tepat. Bunga aromatik berwarna ungu ini dikenal sebagai tanaman yang mampu meredakan kecemasan secara efektif.

Selain itu, studi terbaru juga mengatakan bahwa lavender bermanfaat sebagai antiinflamasi. Penggunaanya bisa sebagai krim yang dioleskan ke kulit atau sebagai aromaterapi.

Meski efek samping penggunaan lavender sangat kecil, bunga ini bisa beracun jika diminum. Selain itu, penggunaan berlebihan juga mampu menimbulkan iritasi pada kulit.

2. Ginko

Ginko banyak digunakan sebagai bahan utama untuk ramuan Tiongkok. Daunnya biasa dibuat kapsul, tablet, dan ekstrak. Jika dikeringkan, daun ginko bisa dikonsumsi sebagai teh.

Ginko paling dikenal dengan manfaatnya meningkatkan kesehatan otak. Sebuah studi mengatakan bahwa ginko mampu mengobati pasien dengan demensia ringan hingga sedang.

Selain itu, temuan lainnya mengatakan bahwa ginko bermanfaat untuk kesehatan mata, diabetes, peradangan, kegelisahan, depresi, dan penyembuhan tulang.

3. Echinacea

Bunga dengan warna ungu ini tidak sekadar tanaman hias yang indah. Echinacea telah digunaakan sebagai obat selama berabad-abad. Penggunaannya bisa dalam bentuk teh atau bubuk.

Echinacea dikenal sebagai tanaman yang mampu meredakan gejala flu. Untuk efek samping, echinacea terbilang sangat aman. Meski demikian, masih dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk mengetahui hubungan echinacea dengan penangkal virus.

4. Biji rami

Biji rami merupakan salah satu pilihan yang aman di antara suplemen makanan nabati lainnya. Selama ribuan tahun, biji rami sangat diandalkan untuk pengobatan karena kandungan antioksidan dan antiinflamasi.

Meski masih dibutuhkan lebih banyak penelitian, sebuah studi telah mengatakan bahwa biji rami mampu mencegah kanker usus besar dan mengurangi obesitas.

Cara terbaik untuk mendapatkan manfaat biji rami adalah menambahkannya pada makanan yang dikonsumsi, seperti salad, sereal, smoothie, dan roti. Biji rami dalam bentuk minyak juga bisa digunakan sebagai salad dressing.

5. Kunyit

Kunyit dipercaya mampu menjadi obat antikanker dan mencegah mutasi DNA. Sebagai antiinflamasi, kunyit biasa digunakan sebagai suplemen untuk kesehatan.

Selain bermanfaat untuk pengobatan, tanaman yang telah digunakan sebagai obat selama 4 abad ini juga digunakan sebagai bumbu masakan sebagai pewarna dan penambah rasa.

KOMENTAR ANDA

Dosen FKG Unpad Beri Tips Obati Sakit Gigi yang Bisa Dilakukan Sendiri

Sebelumnya

5 Jenis Sayuran Hijau Paling Sehat

Berikutnya

Artikel Gaya Hidup