Sejumlah pegawai Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Universitas Padjadjaran (Unpad) dinyatakan terpapar Covid-19 tanpa gejala. Setelah menjalani pemeriksaan swab ketiga, lima dari delapan orang pegawai RSGM Unpad telah dinyatakan negatif Covid-19.
Menurut Ketua Satgas Covid-19 Unpad, Setiawan, mengatakan dari hasil yang keluar dapat dipastikan bahwa fase infeksi sudah dilewati dan terbentuk antibodi pada lima orang tanpa gejala (OTG) tersebut. Setelah menjalani isolasi di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, kini kelima orang tersebut sudah dipulangkan ke rumah masing-masing.
Setiawan mengingatkan agar masyarakat tidak perlu khawatir dan jangan memberi stigma pada kelima OTG dan keluarganya. “Masyarakat sekitar diharapkan tidak khawatir, tidak perlu memberikan stigma terhadap kelima OTG ini dan keluarga. Justru setiap orang yang dinyatakan positif Covid-19 memerlukan dukungan sehingga dapat melaksanakan isolasi dan menjalani penanganan secara lebih baik,” ujar Setiawan, dikutip dari detikcom.
Sementara itu, satu dari delapan pegawai RSGM Unpad tengah menjalani isolasi mandiri di Kabupaten Bandung dan penanganan yang bersangkutan diserahkan pada Dinas Kesehatan Jawa Barat dan Kabupaten Bandung. Dua orang lainnya masih menunggu jadwal untuk tes swab dan masih menjalankan isolasi mandiri di rumah masing-masing. Adapun mereka adalah staf medis gigi dan mulut yang tengah bertugas sebagai residen di RSHS namun ikut mendapatkaan tes swab terarah yang dilakukan di RSGM.
Dudi Aripin, Direkrtur Utama RSGM Unpad, menegaskan bahwa RSGM tidak menjadi klaster penyebaran virus corona meski ada temuan OTG. Alasannya adalah kedelapan OTG ini berkegiatan di tempat lain sebelum melakukan pemeriksaan.
“Pemeriksaan swab terarah kemarin itu dilakukan sebagai tindakan preventif sesuai protokol kesehatan kepada 100 pegawai yang akan bertugas di RSGM pada Juli mendatang. Jadi, mereka sebenarnya belum berkegiatan di RSGM sebelum tes dilakukan. Dua orang residen yang terdeteksi positif pun sebenarnya sedang bertugas di RSHS namun diikutkan dalam tes swab yang dilakukan di RSGM,” terang Dudi, dikutip dari detikcom.
Dudi memastikan RSGM aman untuk masyarakat. Sterilisasi dengan penyemprotan desinfektan telah dilakukan dan tidak hanya di lingkungan rumah sakit namun juga di daerah sekitarnya. Meski demikian, Dudi mengatakan RSGM yang semula akan mulai beroperasi pada 1 Juli 2020 diundur menjadi 6 Juli 2020 karena Tim Satgas Covid-19 Unpad dan pihak RSGM masih contact tracing yang ketat untuk memastikan kondisi benar-benar aman.
KOMENTAR ANDA