post image
Melahirkan sebuah tulisan berarti kita melahirkan karya dari rahim tangan kita.
KOMENTAR

Menulis itu sebenarnya mudah, namun menerbitkan tulisan menjadi buku tentu sangat sulit dan butuh banyak perjuangan untuk menrealisasikannya. Bukan hanya sekadar mencari ide lalu menekan jari-jari tangan pada tombol keyboard, namun juga harus melewati proses seleksi dari penerbit, apakah tulisan kita layak dibukukan atau masih banyak kesalahan dalam tulisan yang perlu direvisi.

Nah, tahap inilah yang terkadang membuat sebagian orang mengurungkan niatnya untuk menerbitkan buku.

Jika kamu masih ragu menerbitkan karya tulis, sebaiknya perhatikan beberapa cara mudah menjadi penulisan buku berikut ini.

1. Tentukan tujuan

Tentukan terlebih dulu jenis karya tulis apa yang akan kamu buat, apakah novel, cerita pendek, atau tips-tips. Jika kamu ingin menulis novel, pastikan sudah memiliki gambaran besar mengenai alur ceritanya. Kamu juga bisa menerbitkan cerita pendek dengan menggabungkan kumpulan cerpen karya kamu menjadi sebuah antologi. Untuk menulis tips-tips, carilah sumber tulisan yang valid sehingga tidak menimbulkan kekeliruan.

2. Buat outline

Selain unsur intrinsik, rupanya outline memiliki peranan penting dalam membangun sebuah cerita. Tujuannya untuk meminimalisir ide buntu di tengah jalan. Buatlah rangkuman ide atau gambaran besar alur cerita per bab, misalkan bab 1 membahas latar belakang si A, bab 2 membahas pertemuan A dan B, begitu seterusnya.

3. Buat deadline

Menentukan target atau deadline merupakan salah satu cara efektif agar tulisan cepat selesai. Kamu bisa memulainya dengan membuat tenggat waktu setiap bab. Misalnya, bab 1 diharuskan selesai dalam dua hari, dengan begitu kamu bisa mengatur waktu agar cerita dapat selesai sesuai target.

4. Siapkan referensi

Dalam menyiapkan referensi, perbanyaklah baca buku ataupun tulisan di media online yang berkaitan dengan tema tulisan kamu. Jika kamu menulis cerita dengan tema romantis, bacalah buku-buku yang memiliki tema serupa.

5. Menulislah

Setelah keempat hal di atas kamu lakukan, langkah selanjutnya yaitu mulai menulis cerita. Tuangkan apapun yang ada di pikiran maka lambat laun tulisan akan mengalir dengan sendirinya. Namun tak jarang seseorang mengalami writer block yang justru menghambat rencana menulis mereka.

6. Review

Jika tulisan selesai dibuat, baca ulang kembali untuk memastikan struktur cerita sudah tersusun dengan baik, entah itu dari segi diksi, PUEBI, tata bahasa, dan lain-lain.

7. Terbitkan

Langkah terakhir sekaligus paling menegangkan yaitu menerbitkan karya tulisan. Untuk penerbitnya sendiri kamu bisa memilih antara penerbit indie dan mayor, carilah referensi mengenai kedua penerbit tersebut dari internet atau menanyakan langsung pada orang yang berpengalaman.

Itulah tujuh langkah mudah menerbitkan tulisan menjadi sebuah buku. Jika kamu menekuninya dengan sungguh-sungguh, niscaya hasil yang didapat pun tidak mengecewakan.

KOMENTAR ANDA

Dosen FKG Unpad Beri Tips Obati Sakit Gigi yang Bisa Dilakukan Sendiri

Sebelumnya

5 Jenis Sayuran Hijau Paling Sehat

Berikutnya

Artikel Gaya Hidup