post image
Ketua Senat Akademik Unpad Prof. Ganjar Kurnia. Unpad/Dadan Triawan
KOMENTAR

Ketua Senat Akademik Universitas Padjadjaran Prof. Ganjar Kurnia mengajak para mahasiswa untuk mengetahui Unpad secara keseluruhan. Menurut Prof. Ganjar, wawasan keunpadan diperlukan mahasiswa agar dapat paham dengan almamaternya.

Hal tersebut disampaikan Prof. Ganjar dalam acara “Bincang-bincang Wawasan Keunpadan” yang digelar secara daring, Sabtu, 24 Oktober 2020.

“Kewajiban kita sebagai satu bagian dari keunpadan itu adalah harus mengharumkan,” ujar Rektor ke-10 Unpad ini, dikutip dari situs resmi Unpad, Selasa, 27 Oktober 2020.

Pada kesempatan tersebut, Prof. Ganjar memberikan wawasan keunpadan kepada para mahasiswa angkatan 2020. Paparan yang diberikan diantaranya mengenai sejarah, visi misi, Pola Ilmiah Pokok, prestasi, dan sebagainya.

Lebih lanjut Guru Besar Fakultas Pertanian Unpad ini mengatakan, nama almamater akan terus melekat pada diri mahasiswa, bahkan hingga lulus dan menjalani profesi apa pun. Untuk dapat menjaga nama baik almamater, mahasiswa perlu memahami Unpad dengan baik.

“Almamater itu nanti melekat terus di dalam kehidupan Anda. Anda jadi apa pun, almamater Universitas Padjadjaran itu akan melekat. Oleh karena itu, kita harus menjaga dengan sebaik-baiknya, dan kita bisa menjaga dengan sebaik-baiknya kalau kita tahu bahwa apa sebetulnya Unpad, bagaimana Unpad, apa yang diharapkan,” ujar Prof. Ganjar.

Kepada para mahasiswa Prof. Ganjar juga menekankan pentingnya mengetahui berbagai peraturan yang ada di Universitas Padjadjaran, baik itu peraturan akademis maupun nonakademis.  Hal tersebut diperlukan untuk menciptakan suasana nyaman selama studi di Unpad.

Mahasiswa pun diharapkan dapat terus menjaga rasa kekeluargaan dan kebersamaan di Unpad. Selain itu, menciptakan suasana nyaman juga perlu diciptakan dengan menjaga kebersihan lingkungan kampus.

Prof. Ganjar juga mengajak mahasiswa untuk memiliki rasa tanggung jawab, yaitu kepada diri sendiri, orang tua, masyarakat, bangsa dan negara. Tanggung jawab terutama diperlukan dalam menjalankan kuliah dengan baik dan tepat waktu.

“Bagaimana cara bertanggung jawab pada diri sendiri? Kuliah tepat waktu. Jadi jangan bermain-main.” ujarnya.

KOMENTAR ANDA

Irawati Hermawan: Prof. Mochtar Kusumaatmadja Sangat Layak Jadi Pahlawan Nasional

Sebelumnya

Menlu Retno: Bagi Saya Prof. Mochtar Kusumaatmadja Sudah Seorang Pahlawan

Berikutnya

Artikel Aktual